Senin, 28 April 2014

Alphaville - First Harvest 1985 - 1992 (1992)

Alphaville - First Harvest 1984-1992 (1992)
Album musik adalah pesan media yang paling baik dalam mengemas kenangan. Setiap lagu memiliki jejak yang jelas pada kenangan, begitu juga satuannya yang lebih besar, album. Gara-gara mendengarkan beberapa album lama, terutama album-album dekade 1980-an, ragam kenangan muncul dengan cepat seperti rangkaian foto. Album ini adalah salah satunya.

Teknologi media pada suatu waktu mempengaruhi cara kita mengakses dan memaknainya. Album ini saya akses pertama-kali dalam format kaset kompilasi sehingga untuk album-album lama saya lebih memaknainya per lagu, bukan satu album utuh. Kaset memaksa kita mendengarkan untaian lagu secara linear, berurutan dan satu per satu. Barulah dalam format cakram atau digital kita mendengarkan lagu dengan lebih bebas, tak harus berurutan sesuai daftar. Namun format kaset memiliki kelebihan pula, kita yang mendengarkan kaset "dipaksa" memaknai lebih mendalam dan lebih sesuai dengan maksud dari produsen konten. Urutan lagu dalam sebuah album adalah cara bagi produsen konten untuk menyampaikan pikiran dan inspirasinya.

Konten musik rekaman yang sifatnya imajinatif berfungsi memperkaya rasa dan memberikan kita cara tambahan untuk memaknai informasi, tidak seperti konten yang sifatnya faktual, yang berfungsi utama untuk mengenali dan merekonstruksi realitas. Mendengarkan album lama semacam ini menjadikan saya terkenang-kenang masa kecil dan mendapatkan cara baru untuk mencerna masa lalu. Tiap kali dengan cara yang sedikit berbeda. Mendengarkan "Forever Young", "Big in Japan", dan "Dance with Me", menjadikan berbagai kejadian pada masa lalu seperti ada di depan mata.

Saya tak mencermati keseluruhan konten yang diproduksi oleh Alphaville, mungkin karena terbawa pada cara akses masa lalu, yaitu akses dan memaknai "eceran" pada tiap lagu, bukan satu album utuh. Semua lagu di album "the best" ini terasa enak didengar dan dimaknai: belajar bahwa kenangan yang sepintas biasa ternyata bisa memiliki arti baru ketika dimaknai dengan cara berbeda.

Daftar lagu:
1. Big in Japan (Single Edit)
2. Sounds Like A Melody
3. Sensation
4. The Mysteries of Love
5. Lassie Come Home
6. Jerusalem
7. Dance with Me
8. For A Million
9. A Victory of Love (David Morales Mix)
10. The Jet Set
11. Red Rose
12. Romeos
13. Summer Rain
14. Forever Young
15. Big in Japan (Culture Mix)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Menulis Lagi, Berjuang Lagi

Di akhir tahun mencoba lagi menulis rutin di blog ini setelah sekitar enam tahun tidak menulis di sini, bahkan juga jarang sekali mengunjung...