Jumat, 03 Agustus 2012

OST Soegija (2012)

Djaduk Ferianto, dkk - OST Soegija (2012)
Suatu teks seringkali tidak monolit.  Bukan dari pemaknaannya saja tentu, namun dari kehadiran formatnya seperti teks media yang coba saya takar berikut ini. Teks album OST Soegija ini tentu saja akan lebih maksimal bila dibarengkan dengan memaknai teks filmnya. Namun jujur saja, sewaktu film ini diputar, saya tidak mendapatkan tiketnya, yang kabarnya habis dan hampir semua didistribusikan melalui gereja-gereja.

Pada titik inilah, untuk memaknai teks, konteks menjadi sangat penting. Terlepas dari pro-kontra film ini ramai dibicarakan di dunia maya bahkan sebelum film dirilis. Salah satu aras pendapat menyebutkan bahwa film ini adalah film misionaris. Lalu apa masalahnya? toh, film "Ayat-Ayat Cinta" dan "Sang Pencerah" juga ada dalam fungsi yang sama.

Bagi saya film ini penting bagi kita, bangsa Indonesia, yang multikultur dan pluralis secara de facto, nyatanya kekuatan Indonesia adalah keberagaman yang kita miliki sejak dulu. Saya lebih menyalahkan negara yang seringkali abai dengan kenyataan bahwa kita ini majemuk. Mestinya negara memproduksi film yang mendukung keberagaman, film-film tentang semua tokoh agama dan peran mereka bagi bangsa mestinya diproduksi agar kita semua dan anak cucu nanti tahu bahwa kita bahagia dengan keberagaman.

Kembali pada teks yang ditakar. Secara mengejutkan, album OST ini bagus sekali. Saya tidak jemu mendengarkannya bahkan saya bisa menangkap beberapa adegan film dalam trailer yang saya tonton, juga karena foto-foto film yang sudah saya akses. Djaduk Ferianto dkk memproduksi teks media yang oke, yang membuat saya menikmati musiknya sekaligus membuat saya ingin menonton filmnya dalam kesempatan pertama bila mendapatkan kesempatan.

Daftar lagu:
1. Zandvoort Aan De Zee
2. Langkahku
3. Pengabdian yang Kau Pinta
4. Donga
5. Lentera
6. Theme Soegija
7. Dood (kematian - Belanda)
8. Soedara Tua
9. Koto dan Suling
10. Anak Katulistiwa

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Menulis Lagi, Berjuang Lagi

Di akhir tahun mencoba lagi menulis rutin di blog ini setelah sekitar enam tahun tidak menulis di sini, bahkan juga jarang sekali mengunjung...