Selasa, 17 April 2012

Dea Mirella - My Melody (2011)


*Belajar Ekonomi Politik Media - Kasus 2*

Aktivitas spasialisasi dari ekonomi politik media atau tindakan komunikatif untuk mengatasi ruang dan waktu sangat terlihat di album ini. Semua lagu di album ini adalah lagu yang pernah populer sebelumnya. Dengan demikian, secara eksplisit tujuan konsumen pesan media yang menjadi komoditas ini adalah para pendengar yang mengenal dan suka dengan lagu-lagu tersebut. Kenangan adalah komoditas yang memiliki nilai tukar tinggi bagi penggemar musik rekaman di Indonesia. Karena itulah, album kompilasi lagu-lagu, berbahasa Indonesia dan Inggris, tak pernah berhenti diproduksi dan selalu habis pula di pasaran. Apalagi biaya produksi untuk album berisi lagu-lagu lama kemungkinan besar tidak semahal album yang berisi lagu-lagu lama sebab produser album tidak lagi mesti mencari pencipta lagu yang handal dan mampu menghasilkan hit. Produser hanya perlu mencari lagu-lagu lama, membayar royalti, dan album siap diproduksi. Pada titik inilah, pemerintah sebagai regulator memegang peranan penting. Pertanyaannya, apakah pemerintah menjalankan regulasi dengan baik, regulasi yang melindungi masyarakat pendengar dan juga insan musik sendiri?

Karakter keempat dari ekonomi politik media, filsafat moral, yang nama lainnya adalah kepentingan publik belum sepenuhnya diterapkan dengan baik dalam konteks musik populer Indonesia. Dokumentasi album-album lama demi kepentingan pembelajaran masyarakat, penegakan hak cipta dan intelektual, dan dana pensiun bagi seniman musik, belum sepenuhnya terwujud dengan baik.

Album ini menyenangkan untuk didengarkan, terutama bagi pendengar yang memandang lagu sebagai wahana pemberkas kenangan yang paling baik dibandingkan dengan pesan media yang lain. Lagu-lagu yang merupakan lagu kelas satu, semisal Merpati Putih dan Satu Jam Saja, tetap saja enak didengarkan ketika dinyanyikan Dea Mirella. Lagu-lagu bukan kelas satu pun tetap enak, seperti Seberkas Sinar yang dipopulerkan oleh Nike Ardilla, dan Nostalgia SMA, yang dipopulerkan oleh Paramitha Rusady.

Daftar lagu:
1. Seberkas Sinar
2. Biarlah Sendiri
3. Rela
4. Merpati Putih
5. Kembali
6. Satu Jam Saja
7. Aku yang Mengalah
8. Januari yang Biru
9. Tirai
10. Nostalgia SMA

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Menulis Lagi, Berjuang Lagi

Di akhir tahun mencoba lagi menulis rutin di blog ini setelah sekitar enam tahun tidak menulis di sini, bahkan juga jarang sekali mengunjung...