Senin, 31 Januari 2011

Pororo: Berkas Lunar


Kembali pada kemurnian. Hanya itu yang mungkin kau bisa lakukan sekarang ini. Hanya itu jalan untuk kemajuan. Setelah semuanya yang begitu ruwet dengan unsur-unsur pekat dan kafir, apalagi yang kau tuju selain galur murni? Dunia itu hanya satu warna karena hidup ini awalnya juga hanya bervegetasi. Hijau yang tak bicara. Tidak ada beragam warna karena kemurnian hanya mengenal dua warna yang dipertentangkan. Jangan dianggap sama sekali bila tak murni atau bila merupakan campuran. Hanya melalui sulingan yang ketat, hal yang murni asali bisa didaku. Namun sebenarnya sia-sia saja terlalu berharap pada yang murni. Pulang pada kemurnian ketika senja. Kau hanya bertanya dalam hati, apakah murninya hatimu terkontaminasi?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Menulis Lagi, Berjuang Lagi

Di akhir tahun mencoba lagi menulis rutin di blog ini setelah sekitar enam tahun tidak menulis di sini, bahkan juga jarang sekali mengunjung...